Investor Asing Tak Lagi Minati SUN
Rabu, 25 Februari 2009 – 07:50 WIB

Investor Asing Tak Lagi Minati SUN
JAKARTA- Surat utang negara (SUN) tak lagi menjadi instrumen investasi yang menarik bagi investor asing. Itu tercermin dalam lelang empat seri SUN kemarin. Partisipasi investor asing turun tajam dari rata-rata lelang sebelumnya 50-60 persen menjadi sekitar 15-20 persen.
"Pelemahan nilai tukar rupiah yang cenderung berlanjut telah memengaruhi minat asing," kata Dirjen Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Rahmat Waluyanto di Jakarta Selasa (24/2).
Meski minat asing berkurang, namun investor domestik masih bisa diandalkan. "Peranan pemain lokal seperti bank, dana pensiun, dan asuransi
semakin besar dan penting," kata Rahmat.
Baca Juga:
Dia menambahkan, kesuksesan penerbitan sukuk negara ritel menunjukkan potensi dalam negeri masih diandalkan dalam situasi krisis. Lelang empat seri SUN kemarin berhasil menyerap Rp 6,150 triliun. Jumlah penawaran yang masuk Rp 8,197 triliun. Seri yang ditawarkan adalah SPN (Surat Perbendaharaan Negara) bertenor 12 bulan hingga Obligasi Negara 5 tahun.
JAKARTA- Surat utang negara (SUN) tak lagi menjadi instrumen investasi yang menarik bagi investor asing. Itu tercermin dalam lelang empat seri SUN
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan