Investor Hongkong Antusias Investasi
BKPM-HSBC Teken MoU
Rabu, 25 Februari 2009 – 07:40 WIB

Investor Hongkong Antusias Investasi
Lutfi menjelaskan bahwa tidak banyak investasi asing langsung memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. BKPM kini sedang mengincar negara yang dapat mendukung dan meningkatkan keuntungan komparatif Indonesia, seperti energi, pangan, dan infrastruktur seperti yang telah dibukukan dalam Roadmap Investasi BKPM.
"Yang pasti kami menekankan kepada pihak HSBC dan nasabahnya, bahwa walaupun menghadapi situasi krisis ekonomi global saat ini, BKPM akan meneruskan program debirokratisasi, modernisasi dan simplifikasi proses investasi yang sudah berjalan dengan baik selama ini," kata Lutfi
Mantan Ketua HIPMI ini menambahkan bahwa krisis ekonomi global saat ini walaupun menambah sulit tantangan yang dihadapi BKPM namun juga memberikan peluang yang unik bagi Indonesia.
"Krisis ini menempatkan Indonesia secara berbeda dari sebelumnya dan unik dibandingkan dengan negara-negara lain yang menghadapi dampak krisis yang cukup parah. Sayangnya perlu kita sadari bahwa tidak ada pihak yang terbiasa dengan situasi sekarang ini dimana perekonomian Indonesia jauh lebih baik dibandingkan dengan negara-negara Asia lainnya," imbuhnya.
JAKARTA- Upaya untuk meningkatkan masuknya arus investasi ke tanah air dilakukan dengan berbagai cara. Selain memasarkan potensi Indonesia ke luar
BERITA TERKAIT
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram
- BPKH Catat Kinerja Positif 2024, Indra Gunawan: Lampaui Target Dana Kelolaan
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, Stabil