Investor Malaysia Bidik Pasar Jawa Timur
jpnn.com - SURABAYA – Jawa Timur menjadi bidikan investor Malaysia untuk berinvestasi.
Hal itu tak lepas dari perbaikan iklim bisnis di Jatim.
Sektor yang dibidik adalah makanan, baja, dan perhotelan.
Vice President of The Associated Chinese Chamber of Commerce and Industry of Malaysia (ACCCIM) Liew Sew Yee menyatakan, pihaknya berminat berinvestasi di sektor makanan serta perhotelan. Salah satunya, industri pengolahan kacang.
’’Potensi pasar makanan masih tumbuh bagus di Jawa Timur. Iklim investasinya juga bagus. Jatim bisa menjadi daerah penghubung ke daerah lain,’’ jelasnya kemarin (8/11).
Hingga triwulan III 2016, industri makanan di Jatim masih tumbuh 6,63 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan industri makanan lebih tinggi daripada pertumbuhan industri manufaktur di Jatim yang hanya tumbuh 2,31 persen pada periode tersebut.
Tim Ahli Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur Jamhadi menambahkan, Malaysia pada tahun lalu menjadi investor terbesar di Jatim.
SURABAYA – Jawa Timur menjadi bidikan investor Malaysia untuk berinvestasi. Hal itu tak lepas dari perbaikan iklim bisnis di Jatim. Sektor
- Pertamina Optimistis Pengembangan CCS/CCUS Berkontribusi Signifikan Mengurangi Emisi
- PNM Dorong Ekonomi Perbatasan lewat Inovasi Rumput Laut
- Ini Sederet Keuntungan Menjadi Mitra Bisnis Lalamove
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Hadirkan SME Market 2024 di Bandung
- Industri Kosmetik Makin Kompetitif, Produsen Gencar Luncurkan Produk Baru
- Snapcart Ungkap Marketplace Pilihan Brand Lokal dan UMKM