Investor Masuk, Produksi Daging Sapi Terus Meningkat
Minggu, 30 Desember 2018 – 12:11 WIB
"Penambahan populasi sebanyak itu menghasilkan nilai tambah di peternak hingga Rp 19,80 triliun," kata Sugiono.
Berdasarkan perhitungan analisis, apabila harga anak sapi rata-rata Rp 8 juta, diperoleh hasil ekonomis Rp 21,21 triliun dari populasi Upsus Siwab.
Nilai itu sangat besar mengingat investasi program Upsus Siwab 2017- 2018 hanya Rp 1,41 triliun, sehingga ada kenaikan nilai tambah di peternak Rp 19,80 triliun.
"Ini merupakan capaian kinerja yang fantastis yang perlu dibanggakan. Melalui Upsus Siwab penambahan populasi juga mendapatkan kualitas genetik ternak, sehingga dapat meningkatkan daya saing usaha dan nilai tambah, serta peningkatan pendapatan peternak," ujar Budiyono. (adv/jpnn)
Upaya pemerintah melakukan pemangkasan defisit produksi daging nasional selama beberapa tahun ini telah berhasil membuka ruang investor baru
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menteri SYL Sampaikan Arah Kebijakan Pertanian Kementan Pada 2021
- Harga Kedelai tak Stabil, Mentan Syahrul Yasin Limpo Langsung Lakukan Ini
- Kementan Ungkap 10 Provinsi Produsen Jagung Terbesar Indonesia
- Realisasi RJIT Ditjen PSP Kementan di Kabupaten Bandung Melebihi Target
- Mentan SYL Tingkatkan Produksi Pertanian di Sulawesi Utara
- Covid-19 Tantangan Bagi Kementan untuk Penyediaan Pangan, Mohon Doanya