Investor Tiongkok Garap Megaproyek di Kalteng

jpnn.com - jpnn.com -Megaproyek pembangunan rel kereta api di Kalimantan Tengah (Kalteng) dipastikan terus berjalan.
Saat ini, persiapan rencana pembangunan rel kereta api jalur Puruk Cahu melalui Bangkuang hingga Batanjung terus digenjot.
“Waktu rapat terbatas di Jakarta bersama presiden, gubernur Kalteng diminta agar tiga proyek besar, yang salah satunya jalur kereta api segera ditindaklanjuti. Ya, presiden sudah bicara seperti itu, pastinya pembangunan jalur kereta api terus berlanjut,” kata Pj Sekda Kalteng Syahrin Daulay, Jumat (17/2).
Dia menambahkan, pembangunan jalur kereta api pertama di Kalteng sepanjang 425 kilometer itu akan dikerjakan investor asal Tiongkok, yakni China Rail Way.
Hal ini berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
“Di situ (Perpres) ada tiga program strategis, pertama kereta api, pelabuhan dan bandara. Nah, dalam Perpres itu, rencana pembangunan jalur kereta api sudah dijelaskan,” ucapnya.
Belum dimulainya pembangunan rel kereta api tersebut dikarenakan Kementerian Keuangan belum memberikan rekomendasi sebagai bentuk jaminan.
“Kalau itu sudah ada, ya pihak China Railway Group Limited akan mulai membangun. Ini yang sedang kami upayakan agar bisa segera dikerjakan. Intinya terus berlanjut rencana ini,” lanjutnya.
Megaproyek pembangunan rel kereta api di Kalimantan Tengah (Kalteng) dipastikan terus berjalan.
- Kasus Pengadaan Barang dan Jasa Perkeretaapian, KPK Periksa Pihak WIKA
- Banjir Surut, Argo Bromo Kembali Melintas di Jalur Semarang-Surabaya
- Jalur Kereta Api Semarang-Surabaya Lumpuh, 2 KA Kedung Sepur Batal
- Herman Deru Apresiasi KAI Dorong Ekonomi Sumsel Lewat Pengembangan Jalur KA Logistik
- KPK Panggil Ferry S Indrianto terkait Kasus Korupsi Barang dan Jasa Perkeretaapian
- 3,4 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh Disiapkan Untuk Mudik Lebaran