Investor Tiongkok Garap Megaproyek di Kalteng
Minggu, 19 Februari 2017 – 01:11 WIB

Ilustrasi kereta api. Foto: Jawa Pos/JPNN
Dia mengaku tak mengetahui maksud menteri perhubungan yang sempat mengatakan bahwa pembangunan megaproyek itu akan dikerjakan investor Rusia.
“Untuk yang satu itu (pernyataan menhub) saya kurang tahu apa maksudnya. Memang pada rapat terbatas dengan presiden kemarin, yang dibahas hanya tindak lanjut pembangunan proyek strategis. Jadi tidak ada pembahasan lain, apakah ada penggantian,” jelasnya. (sho/fm)
Megaproyek pembangunan rel kereta api di Kalimantan Tengah (Kalteng) dipastikan terus berjalan.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Gubernur DIY Ingin Polemik KAI dan Warga Lempuyangan Segera Diselesaikan
- Arus Balik Lebaran, Kapolri Imbau Pemudik Naik Kereta Api
- KAI Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terjadi Pada 6 April
- KAI Group Layani 16,3 Juta Pelanggan Selama Masa Angkutan Lebaran 2025
- H-1 Lebaran, 21.641 Penumpang Naik dari Stasiun Daop 8 Surabaya
- Mudik Makin Ramai, KAI Tambah Kereta Semarang-Pasar Senen, Tiket Rp 150 Ribu