iPhone 11 Bisa Lacak Lokasi Pengguna Tanpa GPS, Apple Disemprot
jpnn.com - Ponsel flagship terbaru besutan Apple, iPhone 11 series diketahui memiliki kemampuan melacak posisi pengguna meskipun tidak diaktifkan fitur GPS.
Hal tersebut tentunya menjadi sorotan publik. Kemampuan tersebut diketahui oleh peneliti keamanan digital, Brian Krebs.
Oleh karena itu, Brian mengatakan bahwa kemampuan iPhone 11 series (iPhone 11 dan iPhone 11 Pro) justru melanggar hak privasi pengguna.
Terkait sorotan dari masyarakat, Apple membenarkan bahwa perangkat terbarunya itu bisa melacak lokasi pengguna tanpa memerlukan izin dari pemilik ponsel.
Kemampuan mematai-matai itu lantaran ponsel telah disematkan teknologi ultra-wideband.
"Ultra-wideband adalah teknologi standar industri dan tunduk pada persyaratan peraturan internasional yang mengharuskannya dimatikan di lokasi tertentu," kata juru bicara Apple seperti dilansir TechCrunch, Selasa (10/12).
iOS, kata dia, mendeteksi lokasi perangkatnya untuk membantu memastikan apakah pengguna iPhone berada di lokasi terlarang atau tidak. Sehingga sistem bisa otomatis menonaktifkan ultra-wideband dan tidak melanggar aturan internasional.
"Teknologi ultra wideband hanya bisa melacak pengguna sepenuhnya pada perangkat dan Apple tidak mengumpulkan data lokasi pengguna," tegasnya. (mg9/jpnn)
Kemampuan ponsel flagship terbaru Apple, iPhone 11 series melacak penggunanya tanpa mengaktifkan fitur GPS, ternyata mendapat sorotan publik.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Konon, Apple Menyiapkan AirTag Generasi Terbaru, Ini Bocorannya
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Apple Berencana Bangun Pabrik di Bandung, Kemenperin: Kami Sudah Menghubungi, Tetapi
- Apple Disebut Bisa Bangun Pabrik di Indonesia, Asalkan
- Pemerintah Larang iPhone 16 Dijual di Indonesia, Digimap Merespons Begini
- Menperin Agus Gumiwang: Kemenperin Belum Bisa Membuka Izin Edar untuk iPhone 16