IPNU Kecam Ormas Islam Penyerang Pesantren
Kamis, 11 April 2013 – 12:28 WIB
Dijelaskan Anam, aksi kekerasan berupa penyerangan oleh sekelompok ormas Islam secara tidak langsung telah merusak citra pesantren secara keseluruhan. Menurutnya, citra pesantren yang selama ini dikenal sebagai pusat pendidikan, keagamaan dan budaya yang telah berabad-abad eksis di bumi nusantara telah dirugikan dengan aksi penyerangan tersebut.
Ironisnya, lanjut dia, aksi penyerangan itu dilakukan oleh sekelompok ormas Islam yang semestinya menjaga eksistensi dan marwah pesantren.
Anam mengingatkan, pesantren, ormas dan komunitas muslim lain semestinya menjadi cermin moral dalam kehidupan masyarakat. Tegasnya, bukan justru menunjukkan sikap saling menghujat, menjatuhkan dan membenarkan aksi kekerasan untuk melemahkan sekaligus membungkam.
"Kami akan menggalang solidaritas kaum santri untuk mengecam kejadian yang dialami Pondok Pesantren al idrisiyyah Kota Tasikmalaya" katanya.
JAKARTA - Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) mengutuk keras penyerangan Pondok Pesantren Al Idrisiyyah, Cisayong, Tasikmalaya
BERITA TERKAIT
- Polda Riau Sita 30 Kg Sabu-Sabu, Irjen Iqbal Ancam Jerat Hukuman Mati Bandar Narkoba
- Bea Cukai Serahkan Barbuk Kasus Rokok Ilegal ke Kejari Kota Semarang, Ada Mobil Mewah
- Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran
- 18 Ketua Kadin Provinsi Ajukan Gugatan Penyelenggaraan Munaslub 2024
- KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Di Kepemimpinan Said Saleh Alwaini, APJATI Siap Menyongsong Indonesia Emas