IPNU Kecam Ormas Islam Penyerang Pesantren
Kamis, 11 April 2013 – 12:28 WIB
Maka dari itu PP IPNU meminta aparat pemerintahan menindak tegas ormas yang berperilaku anarkis serta menuntut pihak kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku kekerasan tersebut agar menjadi pelajaran dikemudian hari.
Beberapa komunitas santri yang notabene alumni-alumni pondok pesantren pun menyayangkan kejadian di Tasikmalaya tersebut.
Azhar Arsyad alumni Pesantren DDI Sulsel yang juga Sekjend PB DDI itu menegaskan, pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan untuk meningkatkan keecerdasan bangsa.
"Bangsa ini kuat karena keberadaan pondok pesantren, kita sebagai santri harus menjaga nama baik pesantren dari stigma buruk yang sengaja dilekatkan," tegasnya.
JAKARTA - Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) mengutuk keras penyerangan Pondok Pesantren Al Idrisiyyah, Cisayong, Tasikmalaya
BERITA TERKAIT
- Belasan Ketum Kadin Daerah Gugat Pelaksanaan Munaslub 2024
- Menag Dikirimi Sejumlah Barang Berharga oleh Orang Misterius
- Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang: Keterangan Siapa yang Benar?
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Panggil Petinggi PT. Insight Investmen Management dan PT Taspen
- Wayan Sudirta Soroti Sejumlah Persoalan di Institusi Polri Termasuk Kasus Penembakan Anggota Paskibraka di Semarang
- Aktif Dorong Reformasi Keuangan, Misbakhun Raih Penghargaan