IPNU Yakin Ada Pihak Ingin Jakarta Rusuh
jpnn.com, JAKARTA - Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) mengimbau para siswa untuk tidak terbawa arus ikut demonstrasi anarkistis, merusak fasilitas umum.
IPNU mengingatkan para pelajar agar menolak dijadikan tameng pihak-pihak yang menginginkan terjadinya kerusuhan di Jakarta.
"Melihat fenomena sekarang bahwa pelajar (SMA sederajat) bukan ranahnya mewakili aspirasi di lapangan dengan berdemo, apalagi merusak fasilitas umum," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) Pengurus Pusat IPNU Muhamad Muhadzab, Selasa (1/10).
Muhadzab mengatakan pelajar seharusnya menunjukkan prestasi dan kapabilitasnya untuk bangsa dan negara. "Serta berani bersaing di dunia Internasional,” tegasnya.
Dia menambahkan sejumlah video yang beredar membuktikan bahwa sebagian pendemo ketika diamankan pihak kepolisian ternyata hanya berpura-pura sebagai pelajar.
Menurutnya, hal itu membuktikan bahwa ada pihak yang sengaja menginginkan atau memanfaatkan demo untuk menciptakan kericuhan dengan menjadikan pelajar sebagai perisai.
"Mereka mengenakan seragam pelajar, menyusup untuk membuat kericuhan dan pengrusakan fasilitas dengan bayaran. Pelajar jangan mau dijadikan kedok atau tameng pihak-pihak tertentu yang ingin membuat situasi di Indonesia semakin memanas,” pesannya.
Pihaknya mengingatkan para pelajar untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan daripada ikut berdemo ke DPR. Menurut dia, ke depan banyak tantangan dan persaingan yang akan dihadapi pelajar. Karena itu, ujar dia, kalau tidak meningkatkan kualitas dan kapabilitasnya maka pelajar tidak termasuk bonus demografi di negara ini.
Terkait demo mahasiswa dan pelajar, IPNU mengingatkan para pelajar agar paham bahwa ada pihak yang menginginkan terjadinya kerusuhan di Jakarta.
- Flyer Gugat Dana Kampanye Rano Karno Disabotase, Aksi Mahasiswa Batal
- Ribuan Mahasiswa Beri Dukungan kepada Ahmad Ali, Begini Alasannya
- HUT ke-24 Banten, HMI Serang Serukan Lawan Politik Dinasti
- Demo di Mabes Polri, Mahasiswa Minta Kapolda Sulsel Dicopot
- Sambangi Kemendagri, Mahasiswa Minta Pj Bupati Bogor Dicopot
- Kronologi Pipi Wakasat Intel Kena Tombak saat Demo Mahasiswa di Semarang