IPS Ogah Bermitra dengan Peternak, Kuota Impor Harus Dikaji

APS2RI berharap pemerintah kembali memanggil pelaku industri pengolahan susu dan importir yang belum juga menyerahkan proposal kemitraan.
“Ditanyakan komitmennya, dimusyawarahkan bersama, bagaimana baiknya. Kami pun dari AP2SRI kalaupun misalkan industri pengolahan susu dan importir itu ingin kerja sama untuk melakukan kemitraan kami akan memberikan data yang valid tentang peternak-peternak. Kami siap terbuka dengan para industri pengolahan susu dan importir itu untuk mendiskusikan bersama-sama,” kata Lutfi.
Sebelumnya, Kementerian Pertanian telah memberi batas waktu kepada pelaku industri pengolahan susu dan importir untuk menyerahkan proposal kemitraan.
Namun, hingga akhir batas waktu pengumpulan berkas proposal kemitraan pada akhir Februari, Kementan menyebut baru 23 industri pengolahan susu yang menyerahkan proposal kemitraan.
Artinya, masih ada lebih dari 60 industri pengolahan susu dan importir yang belum menyerahkan proposal kemitraan. (jos/jpnn)
Pemerintah diminta bertindak tegas kepada pelaku industri pengolahan susu (IPS) dan importir yang tidak mau bermitra dengan peternak sapi perah lokal.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Pelarangan Truk Sumbu 3 Saat Lebaran Picu Kerugian Bagi Para Importir
- YouTuber Ridwan Hanif Bagikan Pengalamannya Gunakan CPD Carnet saat Touring 3 Negara
- 5 Negara ASEAN Jalin Kerja Sama AEO, Apa Manfaatnya bagi Eksportir dan Importir RI?
- Peternak Minta Presiden Buatkan Perpres untuk Industri Wajib Serap Susu dari Produsen Lokal
- Indonesia Impor Susu Besar-Besaran termasuk dari Malaysia, Peternak Protes
- Monev di 2 Perusahaan Ini, Bea Cukai Tanjung Perak Pastikan Kepatuhan Pengguna Jasa