IPW: Ancaman Keamanan Kota Medan Makin Rawan
Jumat, 12 Juli 2013 – 10:30 WIB
JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mengatakan, kaburnya narapidana di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Klas IA Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, menjadi masalah berat untuk kepolisian. Sebab, mereka harus menjaga stabilitas keamanan ketertiban masyarakat di Kota Medan.
"Sebagian yang melarikan diri adalah tahanan kasus terorisme. Aparat lapas dan kepolisian harus segera bekerja keras untuk mengejar dan menangkap para tahanan tersebut," ujar Neta saat dihubungi, Jumat (12/7).
Baca Juga:
Ditambahkan, aparat kepolisian di Kota Medan perlu meningkatkan patroli rutin di tempat-tempat strategis dan vital untuk menangkap seluruh tahanan yang kabur.
Kasus itu, kata Neta, juga menyebabkan situasi keamanan di Medan menjadi terancam. "Yang pasti ancaman keamanan di kota Medan dan sekitarnya makin rawan dengan adanya kasus ini," ucapnya.
JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mengatakan, kaburnya narapidana di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Klas IA Tanjung
BERITA TERKAIT
- Usut Penyebab Mahasiswi UPI Bandung Jatuh dari Lantai 2 Gymnasium, Polisi Periksa CCTV
- Pencegahan Yasonna Laoly ke Luar Negeri jadi Pukulan Beruntun untuk PDIP
- Menaker Yassierli Pastikan Pelaksanaan Norma Ketenagakerjaan di Libur Nataru 2024
- Romo Hariyanto Pimpin Misa untuk Mengenang 40 Hari Emmanuel Setiyono Meninggal Dunia
- Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Banjir Rob Hingga 3 Januari 2025
- Peringatan BMKG, Waspada Cuaca Ekstrem hingga 28 Desember 2024