IPW Desak Polisi Tuntaskan Kasus Penipuan Investasi
Rabu, 27 Februari 2013 – 17:16 WIB
JAKARTA--Indonesian Police Watch (IPW) mendesak Mabes Polri segera menuntaskan kasus dugaan penggelapan dana investasi senilai Rp1 triliun, yang merugikan Emperor Mines, perusahaan tambang asal Australia agar tidak berlarut-larut dan menjadi preseden buruk bagi Indonesia. IPW pun berharap agar pihak Kepolisian segera menyelesaikan persoalan hukum ini secara profesional dan independen. Sebab, bila status hukum ini diambangkan, akan menimbulkan tudingan dan merusak citra kepolisian karena dianggap melakukan "permainan" atau berpihak pada salah satu yang tengah bersengketa.
Presedium IPW Neta S Pane mengatakan, apabila kasus penipuan dan penggelapan tidak segera dituntaskan Mabes Polri, ini akan mempengaruhi kepercayaan pihak asing untuk berinvestasi di Indonesia.
"Yang lebih parah kalau mereka ngomong ke kolega mereka bahwa tidak ada jaminan kepastian hukum bagi investor di Indonesia, akan sangat berbahaya," kata Neta di Jakarta, Rabu (27/2).
Baca Juga:
JAKARTA--Indonesian Police Watch (IPW) mendesak Mabes Polri segera menuntaskan kasus dugaan penggelapan dana investasi senilai Rp1 triliun, yang
BERITA TERKAIT
- Pemprov Jateng Telah Mengangkat 8.909 Guru Tidak Tetap jadi PPPK
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Temukan Fakta Ini di Lokasi
- Kombes Taufiq: 1.615 Personel yang Dikerahkan Sangat Siap Amankan Pilkada 2024 Riau
- Majelis Masyayikh Pengin Memastikan Pesantren Tak Hanya Bertahan, tetapi Berkontribusi
- Menaker Yassierli: Formula UMP 2025 Masih Dirumuskan
- Supriyani Divonis Bebas, PGRI: Kado Hari Guru Nasional