IPW Sebut Oknum KPK Pengin Mengganjal Firli Bahuri
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch, Neta S Pane menilai oknum KPK mulai memakai jurus pendekar mabuk untuk mencegah Firli Bahuri menjadi pimpinan KPK.
Neta menilai, dari semua capim KPK, hanya ada dua orang yang ditakutkan oknum KPK, dan kebetulan keduanya dari Polri, yakni Firli dan Antam Novambar. "Antam sudah gugur dan oknum-oknum KPK merasa sudah menang dan mereka tinggal menghadapi Firli dengan berbagai tuduhan," ujar Neta dalam siaran pers, Kamis (12/9).
IPW menilai jumpa pers oknum-oknum KPK hanya sebuah manuver politik pembunuhan karakter untuk mengganjal Firli menjadi pimpinan KPK.
Dari penelusuran IPW ada dua masalah yang dituduhkan oknum-oknum KPK terhadap Firli. Yakni pertemuan dengan Tuan Guru Bajang dan pertemuan dengan pejabat BPK. "Dalam kasus ketemu dengan TGB, Firli sudah menjelaskan kepada lima pimpinan KPK bahwa TGB bertemu dengan dia di lapangan tenis. Dan hal itu juga sudah dijelaskan Firli kepada pansel," kata Neta.
Menurut dia, Firli sudah menjelaskan semua fakta di depan pansel saat uji publik. "Bahkan saat itu Firli menyampaikan bahwa dia tidak ingin menjadi beban pansel, jika dirinya memang dinilai tidak memenuhi syarat, maka jangan diluluskan," tutur Neta.
"Dari penelusuran IPW, masih banyak pegawai KPK yang menanti kehadiran Firli sebagai pimpinan KPK. Anehnya, kenapa sekarang oknum KPK mempermasalahkan. Di sini terlihat bahwa oknum KPK melakukan manuver politik dan pembunuhan karakter kepada Firli," pungkas Neta. (*/adk/jpnn)
Dari penelusuran IPW, sebenarnya masih ada pegawai KPK yang menanti kehadiran Firli Bahuri sebagai pimpinan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?
- Pas Uji Capim KPK, Legislator Golkar Singgung Persoalan Ego Sektoral Memberantas Korupsi
- Gagal di Kasus Timah, Kejagung Jangan Cari Pengalihan Isu dengan Menumbalkan Polri
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Tom Lembong Diyakini Sudah Meminta Izin Jokowi terkait Kebijakan Impor Gula
- IPW: Presiden Prabowo yang Menentukan Posisi Wakapolri