IPW Ungkap Tiga Penyebab Bentrokan

jpnn.com - JAKARTA - Bentrokan antara TNI dan Polri sepertinya sulit dihindari dan akan selalu terjadi, terutama di jajaran bawah. Tahun 2015 ini, tercatat sudah dua kali terjadi bentrokan.
Kejadian pertama terjadi pada tanggal 12 Juli 2015, di Semarang, Jawa Tengah. Brimob Polda Jateng di Semarang bentrok dengan anggota Penerbang TNI AD (Penerbad). Belum sampai dua bulan, kedua institusi ini kembali bentrok.
Kali ini, terjadi pada tanggal 30 Agustus 2015. Kejadian kedua ini bermula dari keributan antara salah satu Anggota Kodim 1401/Majene, Sulawesi Barat dengan sekelompok anggota Patmor Polres Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Akibat insiden ini, Prada Yuliadi, tewas karena terkena tembakan di perut.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, Senin (31/8), mengungkapkan, sulitnya mengatasi bentrokan tersebut disebabkan tiga hal.
Pertama, menurut Neta, oknum-oknum di TNI maupun di Polri, belum menyadari bahwa mereka adalah aparatur yang digaji rakyat guna menjaga ketertiban di masyarakat.
Kedua adalah oknum-oknum berseragam itu lebih mengedepankan sikap arogan dan semangat korsa yang tidak pada tempatnya. Akibatnya, mereka tidak bisa menahan diri dan sering lepas kendali.
“Sikap arogansi sebagai aparatur berseragam masih sangat menonjol dalam dinamika TNI-Polri, terutama di jajaran bawah,” kata Neta.
“Hal ini pula yang terlihat dalam kasus bentrokan TNI-Polri di Polewali, Sulawesi Barat, yang menewaskan satu anggota TNI,” kata Neta lagi.
JAKARTA - Bentrokan antara TNI dan Polri sepertinya sulit dihindari dan akan selalu terjadi, terutama di jajaran bawah. Tahun 2015 ini, tercatat
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap