Ira Menceritakan Tragedi Sebelum Alek Suherman Tewas
Komandan Tim BPBD Kabupaten Bogor Asep menjelaskan, bahwa evakuasi membutuhkan waktu sekitar 30 menit, korban sudah ditemukan oleh tim gabungan, menggunakan alat jangkar tersangkut pada bagian baju belakang.
“Informasi korban sedang mandi, bersama saudaranya sempat ditolong tapi korban tenggelam dikarenakan kaki keram, sempat muncul dua kali, tapi ketiga kalinya tak muncul lagi,” jelasnya.
Sementara itu, Pjs Kepala Desa Situ Udik Ade Solahudin mengaku, pihaknya mendapatkan informasi ada warganya tenggelam setelah sebelumnya sedang mandi.
“Awalnya karena panik dan kakinya keram makanya tidak bisa menahan tarikan arus sungai. Memang di lokasi sering terjadi, malah setahun sekali pasti ada kejadian orang tenggelam,” pungkasnya. (nal/radarbogor)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Di lokasi tewasnya Alek Suherman kerap meminta tumbal. Setahun sekali ada orang yang meninggal dunia.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah