Irak Dikepung Bom Mobil, 45 Tewas
Rabu, 21 Maret 2012 – 10:51 WIB
Ledakan ini sendiri hanya sepekan sebelum pemimpin negara-negara Arab berkumpul di Baghdad minggu depan. Dimana pertemuan ini diharapkan sebagai langkah awal perbaikan Irak, pasca penarikan tentara Amerika dari negara itu Desember mendatang.
Baca Juga:
Juru bicara parlemen Irak Osama al-Nujaifi menyebut aksi ini sebagai serangan kriminal yang brutal yang diduga dilakukan oleh jaringan Al-Qaida untuk menggagalkan pertemuan negara-negara Arab dan ingin melihat Irak tetap said merasakan dampak kekerasan dan kehancuran.
Aksi ini sendiri berdekatan dengan perayaan sembilan tahun invasi Amerika di negeri seribu satu malam itu. Sementara itu pimpinan Partai Dawa, Haidar al-Abdi para penyerang ingin agar demokrasi di Irak tidak berjalan. Demikian halnya utusan Sekjen PBB untuk Irak Martin Kobler, menyebut serangan itu sebagai tindakan yang mengerikan. Ia, meminta para pelaku segera ditangkap dan diproses secara hukum.(zul/jpnn)
Baghdad—Setidaknya 45 warga dilaporkan tewas dalam serangkaian serangan bom di sejumlah kota di Iraq, Selasa (20/3) waktu setempat. Seperti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemimpin Iran: Serangan Israel Tak Bisa Dianggap Remeh
- International Hajj Fund Forum Rumuskan Strategi Inovatif Mengelola Dana Haji
- Pemerintah Thailand Akhirnya Minta Maaf atas Pembantaian Tak Bai
- Demi Anak-Anak, Inggris Bakal Larang Vape Sekali Pakai Tahun Depan
- Mengenang Fethullah Gülen, Pejuang Pendidikan Turki yang Menginspirasi Dunia
- Gercep Setelah Dilantik, Menlu Sugiono Temui Sekjen Organisasi Pembebasan Palestina