Irak Pukul Mundur ISIS dari Al-Baghdadi
jpnn.com - PASUKAN pemerintah Irak berhasil merebut kembali kota Al-Baghdadi dari pendudukan ISIS Jumat (6/3) waktu setempat. Kota ini disinyalir menjadi tempat pemusatan kekuatan ISIS untuk menyerang sebuah pangkalan udara yang menampung tentara Amerika Serikat (AS).
Para pejuang ISIS merebut Al-Baghdadi, sebuah kota kecil di Sungai Eufrat, Irak barat, pada awal Februari lalu. Sejumlah laporan menyebutkan, ISIS akan menjadikan kota ini sebagai tempat mengancam pangkalan AS terdekat, tempat AS melatih pasukan Irak.
Dilanir dari AFP, Sabtu (7/3), markas pusat koalisi pimpinan AS menyebutkan bahwa pihaknya paling sedikit sudah melancarkan 26 kali serangan udara di sekitar kota itu sejak 22 Februari.
Sejak itu, posisi ISIS di Al-Baghdadi mulai goyang. “Pasukan keamanan Irak dan milisi kesukuan dari wilayah Anbar berhasil membersihkan kota Al-Baghdadi dari ISIS, merebut kembali kantor polisi dan tiga jembatan Sungai Eufrat,” ujar peryataan resmi markas koalisi.
Pasukan AS sendiri dalam operasi ini tidak terjun langsung, namun disebutkan pengintaian aset ISIS sudah dilakukan koalisi untuk membantu pasukan Irak.
Hingga saat ini, markas koalisi juga mulai berani mengklaim, pasukan Irak dan Kurdi, yang didukung suku Suni dan milisi Syiah, mulai berhasil memukul mundur militan ISIS dari sebagian besar wilayah Irak. (ant/adk/jpnn)
PASUKAN pemerintah Irak berhasil merebut kembali kota Al-Baghdadi dari pendudukan ISIS Jumat (6/3) waktu setempat. Kota ini disinyalir menjadi tempat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Trump Tidak Bercanda soal Greenland, Simak Penegasan dari Menlu AS Ini
- Pesawat PSA Airlines dan Heli Militer Tabrakan di Udara, Donald Trump Murka
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis
- Hamas Anggap Pertukaran Tawanan dengan Israel Kemenangan Bersejarah