Iran
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
![Iran](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/11/06/ilustrasi-piala-dunia-2022-foto-peninsula-uizew-zkvl.jpg)
jpnn.com - Penggemar sepak bola internasional yang menyaksikan pertandingan Piala Dunia antara Iran vs Inggris Senin (21/11) melihat beberapa hal yang tidak biasa.
Salah satunya adalah para pemain Iran memboikot lagu kebangsaan mereka sendiri.
Seluruh pemain diam tidak bersedia menyanyikan lagu kebangsaan ketika dimainkan sebelum pertandingan.
Beberapa suporter Iran juga tidak ikut menyanyikan lagu kebangsaan, malah membuat keriuhan ketika lagu kebangsaan dimainkan.
Mereka terang-terangan melecehkan lagu kebangsaannya sendiri.
Hal lain yang menjadi perhatian penggemar sepak bola adalah penampilan kapten timnas Inggris Harry Kane.
Semula banyak yang mengira bahwa Harry Kane akan mengenakan ban kapten dengan lambang hati dan warna pelangi ‘’One Heart’’ sebagai dukungan terhadap kelompok LGBT (lesbian, gay, bisexual, transgender).
Sebelum pertandingan, Kane menegaskan akan tetap mengenakan ban kapten pelangi meskipun FIFA sudah tegas melarangnya.
Inggris fokus ke pertandingan dan meninggalkan politik, sementara Iran kehilangan fokus karena isu politik.
- Belajar dari Iran, Timnas U-20 Indonesia Harus Antisipasi Bola Atas Uzbekistan
- Apa Rencana Indra Sjafri Setelah Timnas U-20 Indonesia Dicukur Iran?
- Piala Asia U-20: Timnas U-20 Indonesia Kalah 0-3 dari Iran
- Timnas U-20 Indonesia vs Iran: Keyakinan Indra Sjafri Meninggi
- Timnas U-20 Indonesia vs Iran: Waspadai Ketajaman Striker Ini
- Timnas U-20 Indonesia vs Iran: Persiapan Berjalan Baik, Garuda Muda Optimitis Raih Poin Perdana