Iran Gantung Korban Upaya Pemerkosaan
jpnn.com - TEHERAN – Iran mengabaikan seruan masyarakat internasional. Kemarin (25/10) pemerintahan Presiden Hassan Rouhani mengeksekusi mati Reyhaneh Jabbari.
Perempuan 26 tahun yang terbukti membunuh mantan pejabat intelijen Iran, Morteza Abdolali Sarbandi, itu meninggal di tali gantungan.
’’Petugas mengeksekusi Reyhaneh Jabbari pada dini hari tadi (kemarin),’’ lapor Kantor Berita IRNA mengutip keterangan Jubir kantor jaksa Kota Teheran.
Sebelum dieksekusi mati, Jabbari sudah dipenjara selama sekitar lima tahun. Pengadilan menjatuhkan vonis bersalah kepada narapidana berjilbab itu pada 2009.
Begitu mendengar eksekusi mati terhadap Jabbari telah terjadi, Amnesti Internasional (AI) bereaksi. Kemarin lembaga pembela HAM internasional itu mengecam hukuman gantung tersebut.
’’Iran kembali menorehkan noda darah pada catatan HAM negaranya. Ini sebuah bentuk penghinaan terhadap keadilan,’’ terang AI dalam pernyataan resminya.
Eksekusi mati Jabbari itu juga memantik kontroversi di dunia maya. Kemarin laman akun Facebook yang sengaja dibuat untuk menyelamatkan nyawa Jabbari memajang foto desainer interior tersebut saat masih kecil.
TEHERAN – Iran mengabaikan seruan masyarakat internasional. Kemarin (25/10) pemerintahan Presiden Hassan Rouhani mengeksekusi mati Reyhaneh
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi