Iran Resmi Jadi Pemasok Gas Elpiji Indonesia
jpnn.com - JAKARTA – Iran resmi menjadi pemasok gas elpiji untuk Indonesia. Kapal kargo very large gas carrier (VLGC) Pertamina Gas 2 membuang sauh di Pelabuhan Kalbut di Situbondo, Kamis (13/10) kemarin.
Kapal tersebut membawa 44 ribu metrik ton (MT) elpiji dari Pelabuhan Asaluyeh di Iran.
Dirut Pertamina Dwi Soetjipto menjelaskan, masuknya gas asal Iran itu menandai babak baru kerja sama Pertamina dengan National Iranian Oil Company (NIOC).
Kesepakatan ekspor impor gas itu dinilai penting karena membuka kerja sama yang lain di sektor hulu dan hilir antara Pertamina dan BUMN energi Iran tersebut.
Kerja sama Pertamina-NIOC dimulai dengan nota kesepahaman antar pemerintah pada 24 Februari yang diwakili Dirjen Migas Wiratmaja Puja.
Itu dilanjutkan dengan kunjungan Menteri ESDM Sudirman Said ke Iran pada 30 Mei disambung kesepakatan impor 600 ribu MT elpiji pada 2016–2017.
’’Pembelian LPG melalui transaksi langsung punya keuntungan tersendiri. Pertamina mendapat pasokan dengan term dan harga yang kompetitif,’’ jelas Dwi.
Setelah lifting perdana, kargo berikutnya dari NIOC direncanakan tiba pada akhir minggu ketiga atau sekitar 20 November.
JAKARTA – Iran resmi menjadi pemasok gas elpiji untuk Indonesia. Kapal kargo very large gas carrier (VLGC) Pertamina Gas 2 membuang sauh di
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024
- Korea Pavilion: 24 Brand Ternama Hadir di SIAL Interfood 2024
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 16 November 2024 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
- Lion Parcel dan Indah Logistik Bekerja Sama untuk Perkuat Infrastruktur Pengiriman