Iran Serukan Demo Massal
Bahrain Janji Perluas Kebebasan Pers
Senin, 14 Februari 2011 – 19:56 WIB

Iran Serukan Demo Massal
"Rakyat sepenuhnya menyadari bahwa pemerintah harus menolak permintaan mereka (oposisi) untuk melakukan keributan," kata Mehdi Alikhani-Sadr, wakil direktur biro politik Kementerian Dalam Negeri, sebagaimana dikutip oleh kantor berita Fars.
Baca Juga:
Pemerintah Iran menyatakan, kondisi negerinya berbeda dengan Mesir. Iran mempunyai sikap politik luar negeri yang berseberangan dengan aliansi barat pimpinan Amerika Serikat dan bermusuhan dengan Israel. Sementara menurut mereka, Mesir adalah bagian dari sekutu barat.
Teheran telah mengatakan bahwa revolusi Mesir, sebagai kebangkitan Islam, sama dengan Revolusi Iran 1979. Ribuan orang, Jumat (11/2), menandai ulang tahun ke-32 revolusi Iran dalam unjuk rasa di Teheran yang diadakan oleh majelis ulama Iran sebagai bentuk solidaritas pada demonstran Islam di Kairo.
Sementara itu, oposisi Iran tak pernah menghelat demonstrasi lebih dari setahun terakhir. Aksi besar-besaran terjadi menolak hasil pemilu presiden 2009. Aksi tersebut dihadapi dengan represi polisi dan militer.
TEHERAN - Larangan pemerintah Iran untuk menggelar aksi demo solidaritas bagi rakyat Mesir dan Tunisia tak diindahkan oleh kelompok oposisi. Situs
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza