Iran Tolak Kehadiran Tentara Asing di Bahrain
Jumat, 18 Maret 2011 – 04:24 WIB

Iran Tolak Kehadiran Tentara Asing di Bahrain
Dalam percakapan telepon dengan menteri luar negeri Turki, Qatar dan Sekjen Liga Arab, Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi memperingatkan situasi bisa meruncing menuju krisis regional, kantor berita resmi IRNA melaporkan.
Baca Juga:
"Campur tangan mengkhawatirkan dan tidak terduga dari pasukan asing terhadap perkembangan sipil di berbagai negara, termasuk Bahrain, di mana masyarakat mengejar tuntutan dan hak mereka secara damai, dapat membawa wilayah itu kepada krisis yang akan diikuti oleh konsekuensi yang berbahaya," kata Salehi.
Teheran menuding Washington bertanggung jawab karena mendorong sekutu dan pemasok minyak Arab Saudi terlibat di Bahrain, sekutu penting AS yang merupakan rumah bagi Armada Kelima Angkatan Laut AS. Sedangkan Pentagon mengaku tidak diberi pemberitahuan sebelumnya bahwa pasukan regional Saudi atau lainnya akan menuju ke Bahrain.
Krisis tersebut juga memaksa Teheran memanggil duta besar Arab Saudi dan Swiss yang mewakili kepentingan AS dalam kevakuman hubungan diplomatik langsung. Iran menganggap Amerika Serikat bertanggung jawab atas konsekuensi berbahaya dari langkah ilegal tersebut.
TEHRAN - Iran memperingatkan Arab Saudi dan sekutunya bahwa penempatan pasukan asing di Bahrain untuk membantu menumpas pemberontakan dapat menyeret
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza