Iran Tolak Klaim PBB Soal Program Rudal
Kamis, 19 Mei 2011 – 14:55 WIB
TEHERAN- Menteri Pertahanan Republik Islam Iran, Brigjen Ahmad Vahidi menolak klaim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang kerjasama Iran dan Korea Utara dalam program rudal mereka. Menurut Vahidi, militer Iran mengembangkan sendiri teknologi rudal dan tidak ada pertukaran negaranya dengan Korea Utara. Sebelumnya, Jurubicara Departemen Luar Negeri Iran Ramin Mehmanparast menolak laporan tersebut dan menekankan kemandirian negara di bidang produksi rudal dan Iran tidak membutuhkan teknologi luar.
"Kami benar-benar mandiri dalam bidang ini dan tidak ada pertukaran antara kami (Iran dan Korut) dalam hal ini," kata Vahidi seperti dilansir Radio Iran, Rabu (18/5).
Baca Juga:
Pada hari Jumat, PBB mengklaim dalam sebuah laporan rahasia bahwa item terlarang terkait rudal balistik diduga telah dibagi antara Korut dan Iran. Kabel diplomatik Amerika Serikat yang disiarkan oleh WikiLeaks pada akhir tahun lalu mengatakan pihak intelijen AS meyakini Iran menerima peralatan dari Korut untuk rudal canggih yang dapat mencapai Eropa.
Baca Juga:
TEHERAN- Menteri Pertahanan Republik Islam Iran, Brigjen Ahmad Vahidi menolak klaim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang kerjasama Iran dan Korea
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29