Irene Kharisma Sukandar, Pecatur Grand Master Wanita Pertama Indonesia
Dapat Gelar saat Hendak ke Toilet
Kamis, 01 Januari 2009 – 08:25 WIB
Dari penghitungan mereka, perolehan poin Irene belum mencapai 2.409, syarat minimal meraih gelar norma GMW. "Berdasar penghitungan Pak Bastian dan Pak Kris, poin saya hanya mencapai 2.390-an lebih sedikit. Jadi, memang kurangnya nggak banyak," terang Irene.
Di sisi lain, dia merasa bahwa poin yang diperolehnya sudah mencukupi persyaratan mendapatkan norma GMW. Rasa tidak percaya itu kembali ditanyakan kepada Ignatius.
Pria asal Singapura tersebut dengan tenang mempersilakan Irene melihat keaslian sertifikat itu. "Kamu lihat saja sertifikat tersebut. Siapa yang menandatanganinya? Perhatikan juga keaslian stempelnya. Dapat kabar bagus kok bukannya senang, malah meragukan," ucap Irene menirukan perkataan Ignatius kala itu.
Benar saja, setelah diteliti, sertifikat tersebut memang asli. Sebelumnya, Irene mengantongi dua sertifikat norma GMW. Sehingga, dengan tambahan satu sertifikat norma GMW dari Olimpiade Catur di Dresden, dia berhak menyandang gelar GMW sejati.
Perjuangan Irene Kharisma Sukandar meraih impian menjadi pecatur wanita pertama Indonesia yang bergelar grand master akhirnya terwujud. Keajaiban
BERITA TERKAIT
- Dukung Pertamina Eco Run Fest 2024, PertaLife Insurance Berikan Proteksi untuk Pelari
- Skuad Thailand di Piala AFF 2024, 4 Nama Kondang Absen
- Daftar Harga Tiket Indonesia Masters 2025, Mulai Rp 90 Ribu
- Michelle Elizabeth Surjaputra Resmi Pimpin FTI DKI Jakarta 2024-2028
- Piala AFF 2024, Timnas Indonesia tidak Berkandang di SUGBK
- Menpora Dito Lepas Peserta SSEAYP ke-48, Ini Pesan yang Disampaikan!