Irgan-Nasir Bertengkar Karena Fee Proyek Rp 1 Triliun
jpnn.com - JAKARTA - Pertengkaran antara Wakil Ketua Komisi IX DPR Irgan Chairul Mahfiz dengan anggota Komisi XI M Nasir ternyata bukan karna proyek flu burung. Tetapi, komisi dari proyek Rp 1 Triliun bidang kesehatan itu.
"Jadi pertengkaran Irgan sama Nasir itu begini, Nazaruddin itu masih sering meminta fee proyek di komisi-komisi. Terakhir itu dia menelpon Irgan dari Lapas menanyakan proyek kesehatan Rp 1 Triliun di Komisi IX," ujar sumber itu, Kamis (12/12) malam.
Sebelumnya dikabarkan M Nasir dan adiknya Hasyim yang ribut dengan Irgan di ruang Ketua Komisi IX, bertengkar lantaran berebut proyek vaksin flu burung tahun 2010. Tapi seorang sumber di Komisi IX DPR menyebut informasi itu keliru. Sebab, yang diributkan Nasir adalah fee dari proyek Rp 1 Triliun bidang kesehatan.
Menurut sumber di Komisi IX ini, hal itu berawal dari telepon Muhammad Nazaruddin kepada Irgan beberapa waktu lalu dari dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), untuk menagih fee proyek kesehatan tersebut. Nah, yang mengurusnya adalah saudara Nazar, Nasir dan Hasyim.
Bahkan, saat komunikasi via telepon itu, Nazar juga sempat memaki-maki Irgan lantaran jatahnya di proyek kesehatan tersebut sekitar 10-15 persen belum terealisasi. Padahal, Nazar sadah keluar uang untuk mengurusnya.
Hal itu berlanjut dengan pertengkaran Irgan dan Nasir di ruang pimpinan Komisi IX DPR yang disaksikan Ketua Komisi, Ribka Tjiptaning, termasuk Wakilnya Nova Riyanti Yusuf yang ikut meredam keributan ketika itu.
"Jadi mereka meributkan uang APBN. Dia (Nazar) dari penjara minta fee antara 10 -15 persen karena sudah terlanjur mengijon proyeknya, gilak ya. 10 persen saja sudah berapa feenya," ujarnya heran.
Ditambahkannya, meski terpidana kasus Wisma Atlet itu sudah mendekam di balik jeruji besi, Nazar melalui keluarganya masih menguasai pengurusan sejumlah proyek di DPR, termasuk proyek kesehatan yang diributkan Irgan - Nasir tersebut. (Fat/jpnn)
JAKARTA - Pertengkaran antara Wakil Ketua Komisi IX DPR Irgan Chairul Mahfiz dengan anggota Komisi XI M Nasir ternyata bukan karna proyek flu burung.
- Menhut Libatkan Akademisi, Eksekusi Arahan Prabowo Soal Reforestasi
- Wujudkan Pemerataan Listrik, PLN UIP MPA Capai Milestone Penting di Proyek Tobelo GEPP
- Ali Nurdin Sebut Komjen Ahmad Dofiri Sebagai Sosok Berintegritas, Cocok jadi Wakapolri
- Mendes Yandri Meminta Desa se-Kabupaten Serang untuk Bekerja Keras
- Menteri Nusron Ungkap 60 Persen Konflik Lahan Libatkan Oknum ATR/BPN
- KAI Properti Hadirkan Sentuhan Heritage dalam Beautifikasi Stasiun Yogyakarta