Irjen Ahmad Luthfi Siapkan Pasukan Besar, Kalau Perlu 1 Kompi Jaga Satu Desa
jpnn.com, SEMARANG - Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi siap mendukung penuh Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku mulai Sabtu (3/7) hingga Selasa (20/7) atau bertepatan dengan Iduladha.
Irjen Luthfi mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan gubernur dan jajaran terkait untuk pelaksanaan program itu.
“Ada beberapa titik simpul dari dan ke wilayah Jateng. Polres Brebes sudah menyiapkan, Rembang, Cilacap, Blora, dan lainnya siap saat PPKM darurat dilaksanakan,” ujar dia usai peringatan Hari Bhayangkara, Kamis (1/7).
Luthfi mengatakan, polda juga menyiapkan ikatan regu dan peleton dari TNI/Polri yang akan digeser ke tempat-tempat PPKM Darurat dilaksanakan.
Tujuannya untuk mempertebal pengamanan, melakukan penyekatan penutupan terkait akses ke wilayah itu sekaligus mengawasi dan mengedukasi masyarakat tentang protokol kesehatan.
“Zonasinya sudah ada, untuk wilayah Jateng ada sebelas kabupaten dan kota yang ditargetkan. Contohnya Kota Semarang, Surakarta, Klaten dan lainnya yang menjadi target. Nanti kami kendalikan,” tuturnya.
Tak hanya menugaskan satu dua orang anggota, Luthfi akan mengerahkan pasukan lebih besar lagi. Di satu desa bisa dijaga satu regu (8-13 orang), peleton (26-55 orang), atau kalau perlu kompi (80-225 orang).
“Semua betul-betul diawasi. Kami tidak mau PPKM elek-elekan, karena semua diawasi pasukan kami,” katanya.
Irjen Ahmad Luthfi tidak mau elek-elekan. Semua harus diawasi dengan ketat, terkendali.
- Lemkapi Minta Narasi Mengadu Domba Jenderal TNI Andika dengan Kapolda Jateng Dihentikan
- Geger, Uluran Tangan Andika Tak Direspons Kapolda & Pj Gubernur Jateng
- Irjen Ribut soal Pengamanan Pilkada: Pahami Serius Aturan & Menghadapi Massa
- Pj Gubernur Jateng Ingin Sukses Pemilu 2024 Terulang di Pilkada Serentak
- Tinggalkan Polda Jateng dengan Menaiki Kereta Kencana, Komjen Ahmad Luthfi Meneteskan Air Mata
- Disambut Pedang Pora, Brigjen Ribut Hari Wibowo Resmi Jadi Kapolda Jateng