Irjen Ahmad sudah Siap Jalankan Titah Pak Ganjar
jpnn.com, SEMARANG - Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi menegaskan pihaknya mendukung penuh gerakan Jateng di Rumah Saja pada Sabtu dan Minggu mendatang, tepatnya 6-7 Februari 2021.
Dukungan diberikan dalam bentuk operasi yustisi secara masif. Luthfi mengatakan, gerakan ini pada dasarnya menindaklanjuti kebijakan pemerintah pusat yang melakukan PSBB Lokal atau PPKM Jawa-Bali. Selain itu, tentunya menekan angka COVID-19 di Jateng yang masih tinggi.
“Sehingga kita TNI, Polri dan Satpol PP, yang tergabung dalam Satgas Yustisi mendasari Inpres nomor 6 tahun 2020 dalam rangka peningkatan disiplin dan penegakan hukum itu kita melakukan peringatan dan penertiban di jalan-jalan, dengan imbauan, kaya gitu,” ucap Luthfi, Rabu (3/2).
Luthfi mengatakan, operasi yustisi yang dilakukan pda dasarnya sama dengan yang selama ini terlaksana. Tentunya, dengan menindak para pelanggar protokol kesehatan.
“Jadi tetap yustisi, tidak ada penindakan khusus,” tegasnya.
Luthfi mengimbau masyarakat juga tidak berlebihan dalam mempersiapkan diri berpartisipasi dalam Gerakan Jateng di Rumah Saja. Sebab, kata Luthfi, gerakan tersebut hanya berlangsung dua hari.
“Masyarakat mungkin tidak usah terlalu panik, karena cukup dua hari tidak usah memborong makanan berlebihan,” ujarnya.
Luthfi mengatakan, prinsipnya jajaran Polda Jawa Tengah mendukung apapun upaya Pemprov Jateng dalam menurunkan angka kasus COVID-19 yang hingga kini grafiknya masih fluktuatif.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi meminta warga patuh terhadap gerakan Jateng di Rumah Saja yang menjadi ide Gubernur Ganjar Pranowo.
- Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Kembali ke DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu
- Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta
- Pram-Rano Menang di Pilkada Jakarta 2024, Ganjar Pranowo Bilang Begini
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng