Irjen Argo Ungkap Temuan Awal Terkait Kebakaran Kantor BPOM
jpnn.com, JAKARTA - Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri telah melakukan olah tempat kejadian perkara di Kantor Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Jakarta Pusat, yang terbakar pada Minggu (18/7) malam.
Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, dari temuan awal, kebakaran itu disebabkan arus pendek listrik.
Sementara untuk awal api yang memicu kebakaran berasal dari ruang standarisasi obat.
"Dari penyelidikan awal, diketahui terdapat api yang berkobar di lantai satu gedung BPOM, tepatnya di ruang standarisasi obat dan prekursor dan zat adiktif," ujar Argo ketika dikonfirmasi, Rabu (21/7).
Lanjut Argo menerangkan, dari penelusuran awal, diduga kebakaran itu diakibatkan karena hubungan arus pendek listrik.
Menurut dia, hal tersebut berkaitan dengan proses peremajaan instalasi listrik yang sedang dilakukan di lokasi kejadian.
Diketahui, kantor Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang terletak di Jalan Percetakan Negara Raya Nomor 29, Jakarta Pusat, Minggu (18/7) malam mengalami kebakaran.
Baca Juga: Inilah Tampang Perampok Bank BRI Pagaralam, Tak Disangka, Ternyata
Kepolisian masih mengusut kasus kebakaran yang terjadi di kantor pusat BPOM. Dugaan awal api berasal dari ruang standarisasi obat.
- Rektor UI Sebut Rekrutmen Polri Khusus Kelompok Disabilitas Tuai Apresiasi Masyarakat
- Komnas HAM: Kepercayaan Masyarakat Terhadap Polri Harus Tetap Dijaga
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
- DPN Peradi Minta Polri Segera Usut Tuntas Penembakan Advokat Rudi
- Kombes Donald Cs Dipecat, Uang Pemerasan DWP Dikembalikan kepada Korban
- Polri Akan Kembalikan Rp 2,5 Miliar Hasil Pemerasan kepada Penonton DWP