Irjen Djoko Poerwanto: Polwan Harus Bisa Membuktikan Kinerja dengan Baik & Maksimal
jpnn.com - PALANGKA RAYA - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah Inspektur Jenderal Djoko Poerwanto menyampaikan harapannya pada momen hari jadi Polisi Wanita (Polwan) ke-76.
Jenderal bintang dua itu mengatakan seluruh personel Polwan Polda Kalteng harus bisa membuktikan kinerja dengan baik dan maksimal sehingga bermanfaat bagi masyarakat.
"Laksanakanlah tugas kepolisian sesuai dengan tugas pokok, fungsi, dan tanggung jawabnya. Tunjukkan bahwa polwan bisa lebih baik serta bermanfaat bagi masyarakat dan institusi Polri," kata Djoko Poerwanto di Palangka Raya, Senin (2/9).
Dia menekankan terkait persamaan gender yang harus dituangkan dalam pekerjaan dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab terhadap institusi.
Tugas pokok Polri itu, kata dia, ada tiga yakni harkamtibmas, penegakan hukum yang berkeadilan, serta sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.
"Maka dari itu, sesuai tema hari jadi Polwan ke-76 yaitu Polwan Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas, bisa sejalan dalam melaksanakan tugas pokok kepolisian dengan baik dan benar," ungkapnya.
Irjen Djoko juga meminta seluruh polwan bisa berkontribusi dalam menyukseskan proses Pilkada Serentak 2024 yang saat ini tahapan demi tahapan sudah dilalui para peserta.
"Tugas kita menjaga suksesi Pilkada Serentak 2024 di Kalteng agar terciptanya wilayah yang aman dan nyaman sehingga perhelatan tersebut sukses dilaksanakan hingga akhir kegiatan," katanya.
Irjen Djoko Poerwanto mengatakan polwan Polda Kalteng harus bisa membuktikan kinerja dengan baik dan maksimal sehingga bermanfaat bagi masyarakat.
- Propam Polri Amankan Belasan Polisi Terduga Pemeras di DWP
- Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan Hari Ini
- Konfigurasi Politik Nasional Dinilai Tak Mendukung Sikap Polisi untuk Humanis
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Mantan Menkominfo Budi Arie Diperiksa Kortastipidkor Polri
- Spanduk dan Penyanderaan Karyawan PT MEG oleh Warga Rempang Jadi Latar Belakang Konflik