Irjen Fadil Imran: Kondisi Ade Armando Memprihatinkan
“Akan kami kejar karena dia yang memprovokasi melakukan penyerangan kepada Ade," ungkap Fadil.
Ade Armando dianiaya massa saat mengikuti aksi demonstrasi di depan gedung DPR RI, Senin (11/4). Mantan anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) itu dikeroyok sekumpulan orang yang diduga bukan dari kelompok mahasiswa.
Ade dianiayai hingga tersungkur ke aspal, bahkan celana panjang yang dikenakannya hilang.
Ade juga mencoba melindungi kepala dan badannya sambil tersungkur ke tanah ketika massa mengeroyoknya.
Ade lantas dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Hingga saat ini, kondisi massa di depan gedung DPR RI masih belum kondusif.
Sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI.
Dalam aksi tersebut, kelompok yang terdiri dari kumpulan BEM beberapa universitas ini membawa beberapa tuntutan di antaranya penolakan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden. (antara/jpnn)
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan kondisi Ade Armando memprihatikan. Ade Armando mengalami luka parah di bagian kepala.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- 12 Pelaku Tawuran di Sawah Besar pada Malam Tahun Baru Ditangkap Polisi
- Nelayan Temukan Jasad Pria yang Mengambang di Pelabuhan Muara Baru
- Polisi Buru 4 Pelaku Kasus Penembakan terhadap Pemilik Rental Mobil di Tangerang
- Kasus Ustaz Dianiaya Gegara Ceramah soal Korupsi, Sahroni: Mencurigakan!
- Kombes Donald Cs Dipecat, Uang Pemerasan DWP Dikembalikan kepada Korban
- KPU Jakarta Apresiasi Kinerja Polri di Tahun Politik 2024