Irjen Fadil: Maling dan Tersangka Harus Kita Hormati
jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta jajarannya tetap menghormati hak asasi maling dan tersangka.
Hal tersebut diungkapkan Fadil Imran dalam saat memberikan arahan kepada jajaranya Ditsabhara di Polda Metro Jaya, Kamis (4/11).
"Jangankan orang baik maling pun harus kita (polisi) hormati hak asasinya, tersangka pun harus kita hargai, dan junjung tinggi haknya," kata Fadil, Kamis.
Oleh karena itu, Fadil bakal memperbaiki perpestif hukum terhadap tim patroli malam di wilayah hukumnya.
Mantan Kapolda Jawa Timur itu memastikan anak buahnya akan dibawa ke Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara (SPN) Lido guna mendapat pengetahuan HAM.
"Kami didik pespektif tentang HAM, persepektif tentang kejahatan, perspektif tentang komunikasi publik tentang transformasi organisasi," kata Fadil Imran.
Sebelumnya, Irjen Fadil Imran memastikan tim patroli malam tidak dibubarkan.
Hal itu sekaligus menepis isu yang beredar ihwal pembubaran tim patrloli seperti Jaguar, Rainmas Backbone, Pemburu Preman, tim Hiu, dan Garuda.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta jajarannya harus menghormati hak maling dan tersangka
- Kasus Penemuan Mayat Bocah di Bekasi, Polisi Tangkap Laki-Laki & Perempuan
- Kerja Kapolda Metro dapat Sorotan Buntut Kasus DWP
- Polda Metro Jaya Siapkan 588 Personel Saat Penetapan Gubernur DKI Jakarta
- Kasus Pemerasan di DWP, LBH Jakarta Sebut Kapolda Metro Jaya Harus Ikut Bertanggung Jawab
- Korban Dugaan Investasi Bodong Join Noop Geruduk Polda Metro Jaya, Ini Tuntutan Mereka
- Kasus Pemerasan Penonton DWP, 2 Polisi Lagi Kena Demosi