Irjen Fadil Singgung Kasus Penusukan Anggota TNI di Penjaringan, Jenderal Andika Bereaksi Begini

jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyatakan selalu mendukung dan membantu Polri mengantisipasi tantangan keamanan yang diyakini akan meningkat pada 2022, termasuk Polda Metro Jaya.
Hal itu disampaikan Jenderal Andika Perkasa kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Mohammad Fadil Imran dalam pertemuan di Jakarta, sebagaimana disiarkan kanal Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa pada Minggu (6/3).
“Saya sih, pasti mendukung, bukan hanya karena saya patuh terhadap hukum, tetapi juga memang disiplin kewenangan dan segala macamnya harus kita (aparat, red) pegang," ucap Andika.
Pada pertemuan itu, Irjen Fadil Imran mengungkapkan tantangan keamanan pada 2022 diprediksi bakal meningkat.
Oleh sebab itu, Fadil menyebut Polda Metro Jaya membutuhkan bantuan TNI untuk memastikan wilayah ibu kota negara dan daerah sekitarnya tetap aman dan tertib.
"Masif kalau di Jakarta, Panglima. Kalau hanya kekuatan kami saja tak terbantu. Agenda 2022 ini sudah meriah," ujar Fadil.
Saat pertemuan itu Fadil juga melaporkan perkembangan kasus penusukan anggota TNI yang tewas oleh sejumlah orang di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.
Mantan Kapolda Jawa Timur (Jatim) menyebut ada satu dari enam pelaku yang belum tertangkap.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran singgung kasus penusukan anggota TNI di Penjaringan saat bertemu Jenderal Andika Perkasa.
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara
- TNI AU Menggelar Latihan Terjun Payung untuk Taruna Akmil
- Isu Ijazah Palsu Jokowi Ramai Lagi, UGM Berkomunikasi dengan Polri
- Polres Pacitan Didemo Gegara Kasus Polisi Perkosa Tahanan
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- TNI dan IPB Bersinergi Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional