Irjen Fakhiri: Penegakan Hukum terhadap KKB Tetap Dilakukan, Termasuk yang Berafiliasi
jpnn.com, PAPUA - Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri meminta agar satuan tugas di wilayah Papua untuk tidak terpancing dengan aksi yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Hal itu menurutku Fakhiri bisa menjadi ancaman tersendiri yang berakibat fatal bagi personel baik TNI maupun Polri.
"Kita tidak perlu kejar karena itu sangat beresiko bagi nyawa," beberapa Fakhiri.
Meski tidak melakukan pengejaran seusai aksi dari KKB, Fakhiri memastikan penegakan hukum bagi kelompok tersebut tetap dilakukan.
"Tentunya langkah-langkah penegakan hukum akan tetap laksanakan dan tidak ada toleransi," tegas Jenderal Polisi bintang dua ini.
Di samping penegakan hukum, Fakhiri membeberkan sudah banyak pentolan maupun masyarakat yang tertangkap karena berafiliasi dengan KKB, dan itu nantinya akan dikembangkan oleh penyidik.
"Sudah banyak yang kami tangkap, mudah-mudahan ini bisa kembangkan sehingga semua jaringan bisa ditangkap," tegas Fakhiri. (mcr30/jpnn)
Kapolda memastikan personel tidak terpancing dengan aksi KKB karena hal itu beresiko tinggi.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
- Bripka Anumerta Ronald Enok yang Tewas Dibunuh KKB Dimakamkan di Sentani
- Brigpol Ronald Gugur Ditembak KKB Pimpinan Bumiwalo Telenggen
- Brigpol Enok Tewas Ditembak KKB, Aktivitasnya Sempat Diawasi
- Brigjen Faizal Sebut KKB Pimpinan Askel Mabel Pelaku Penembakan 2 Warga di Yalimo
- Kapolda Papua: 27 Anggota KKB Tewas Selama 2024
- Polda Papua Pecat 26 Polisi Selama 2024, Salah Satunya Sudah Bergabung dengan KKB