Irjen Napoleon Bonaparte Buat Surat Terbuka Kedua, Hinca Pandjaitan Merespons, Simak

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Hinca Pandjaitan mengatakan pendapat Irjen Napoleon Bonaparte melalui surat terbukanya harus didengar.
Dia menyebutkan semua warga negara berhak menyampaikan pendapat, baik melalui surat terbuka ataupun tertutup.
"Apa yang disampaikan oleh bung Napoleon Bonaparte secara terbuka itu yang dirasakan oleh hati dan jiwanya tentu harus didengar," kata Hinca yang ditemui JPNN.com di Jakarta, Kamis (7/10)
Menurut politikus senior Partai Demokrat itu, surat terbuka mantan Kadiv Hubinter Polri itu berisikan semua hal yang belum diungkapkannya selama proses hukum berlangsung.
Hinca berpendapat, Irjen Napoleon Bonaparte seharusnya bisa menempuh jalur hukum untuk membela diri.
"Beliau mengambil sikap untuk mencari upaya-upaya hukum lainnya. Saya kira pak NB dapat mengunakan jalur hukum yang ada untuk membela dirinya," kata Hinca.
Pria yang lahir 25 September 1964 di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara itu menyarankan agar kuasa hukum Irjen Napoleon Bonaparte untuk merumuskan langkah hukum yang harus diambil.
"Saya kira penasihat hukumnya bisa memformulasikan upaya hukum apa yang tersedia hari ini untuk mendapatkan keadilan yang diharapkan itu," tutur Hinca.(mcr8/jpnn)
Anggota Komisi III DPR RI Hinca Pandjaitan merespons surat terbuka kedua dari Irjen Napoleon Bonaparte, begini penjelasannya.
Redaktur : Friederich
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- AS Kritik QRIS-GPN, Marwan Demokrat Minta Pemerintah Berdiri Tegak pada Kedaulatan Digital
- MA Rombak Posisi Hakim, Pimpinan DPR Singgung Pengawasan yang Perlu Ditingkatkan
- Fraksi PKB Berharap MK Tolak Gugatan Terkait PAW Anggota DPR
- Konon, ASN yang Mau Pindah ke IKN Bakal Terima Tunjangan Khusus
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah