Irjen Napoleon Diduga Hajar M Kece di Tahanan, Kompolnas Bereaksi
jpnn.com, JAKARTA - Kompolnas menyoroti aksi penganiayaan yang dialami Muhammad Kece di dalam tahanan Bareskrim Polri.
Ironisnya, pelaku adalah Irjen Napoleon Bonaparte yang pernah menjadi Kadiv Hubinter Polri.
Poengky Indarti selaku komisioner Kompolnas menyayangkan peristiwa itu terjadi. Dia juga mendesak kasus itu diusut tuntas.
"Tentu kami menyayangkan masih adanya kekerasan di ruang tahanan kepolisian. Meski penganiayaan itu dilakukan oleh sesama tahanan, tetapi pihak kepolisian tetap harus bertanggung jawab,” ujar Poengky dalam siaran persnya, Minggu (19/9).
Kepolisian harus bertanggung jawab karena dengan menahan seseorang berarti harus bisa menjamin terhadap keselamatan orang yang ditahan.
Menurut Poengky, sudah semestinya polisi mengusut tuntas kasus penganiayaan yang dilakukan Irjen Napoleon.
Untuk itu, Kompolnas berharap pihak yang mengetahui kejadian ini juga dapat turut diperiksa.
"Pihak kepolisian wajib mengobati luka-luka yang timbul akibat penganiayaan, mengusut tuntas melalui lidik sidik siapa pelaku penganiayaan untuk dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas dia.
Kompolnas mendesak kepolisian segera menuntaskan kasus penganiayaan yang dialami Muhammad Kece. Kompolnas juga meminta agar kejadian ini tak terulang lagi.
- Bebas dari Bui, Irjen Napoleon Bonaparte Menerima Sanksi dari Polri
- Bintang Brigjen Krishna Murti Bersinar Lagi: Bekas Bawahan Irjen Napoleon-Mantan Atasan Sambo
- Berita Terkini Irjen Napoleon Terpidana Kasus Suap Djoko Tjandra, Siap-Siap
- Soroti Kasus Ferdy Sambo, Irjen Napoleon Sebut Kabar Buruk dan Kebiasaan Membolak-balik Fakta, Hmm
- Aniaya M Kace, Irjen Napoleon Bonaparte Dituntut Satu Tahun Penjara
- Irjen Napoleon: Saya Jenderal yang Berani Berbuat Berani Bertanggung Jawab