Irjensus kepada para Pejabat: Jangan Ragu-ragu Melapor
jpnn.com, PALU - Inspektorat Jenderal Khusus (Itjensus) Kemendagri menggelar pertemuan dengan kepala daerah Provinsi Sulawesi Tengah berkaitan dengan Asistensi Percepatan Penyerapan anggaran APBD 2022.
Pada kesempatan itu, Itjensus menyampaikan pihaknya memiliki tangung jawab untuk memberikan asistensi dan bimbingan kepada daerah.
Dia berharap ketika pengarahan sudah diberikan, maka akan ada tahap penindakan.
"Kita memiliki satu komando baik di provinsi, kabupaten, dan kota. Masalah di wilayah kawan-kawan juga masalah kami di pusat. Peran kawan-kawan di APIP (Aparat Pengawas Internal Pemerintah) mesti jelas. Termasuk delapan area intervensi yang diharapkan di MCP (Monitoring Centre for Prevention)," kata Irjensus Kemendagri Teguh Narutomo dalam pertemuan itu seperti siaran pers yang diterima, Senin (8/8).
Teguh mengingatkan independensi APIP. Apabila ada penyalahgunaan wewenang, secepatnya disampaikan kepada Irjen Kemendagri.
Teguh menginginkan pihak-pihak yang tak bertanggung jawab harus mendapat pembinaan.
"Jangan ragu - ragu melaporkan bila ada potensi penyalahgunaan kewenangan atau korupsi, maka rekomendasikan untuk diganti atau dilaporkan," tegasnya.
Dalam acara yang digelar di Kantor Pemprov Sulteng itu, hadir bupati, wali kota, dan sekda.
Itjensus Kemendagri tidak ingin ada penyalaghunaan wewenang dalam penyerapan anggaran.
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M
- Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Mempercepat Penyelesaian RTRW dan RDTR
- Mendagri Tito Minta Pemda Percepat Pendataan Irigasi di Daerah untuk Swasembada Pangan
- Wamendagri Bima Arya Resmi Buka Korpri Bestuur Run 10K, Ada Pesan untuk Peserta
- Ditjen Politik dan PUM Kemendagri Gelar Rapat Uji Coba SIOLA dan SILENTIK BRIN untuk Optimalkan Pelayanan Publik