Irma Hutabarat: Permintaan Maaf Ferdy Sambo Sudah Terlambat, Putri Candrawathi Berkhianat
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komunitas Civil Society Irma Hutabarat menilai permintaan maaf Ferdy Sambo kepada orang tua Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, hanya mencari simpati.
"Tidak ada gunanya dan hanya untuk mencoba mencari simpati dan justifikasi," kata Irma saat dikonfirmasi, Kamis (6/10).
Menurut Irma, permintaan maaf bekas Kadiv Propam Polri itu telah terlambat.
Irma lantas mempertanyakan permintaan maaf Ferdy Sambo yang tak disampaikan dari awal.
"Kalau orang tulus minta maaf sudah disampaikan dari awal. Yosua mati di rumah dia (Ferdy Sambo, red) seharusnya dari awal dong," ujar Irma.
Irma menyebut saat ini keluarga Brigadir J hanya mengikuti proses hukum, tak lagi mendengarkan ungkapan maaf dari Ferdy Sambo.
Sebab, kasus kematian Brigadir J telah di tangan kejaksaan.
"Ikuti proses hukum, minta maaf untuk apa? Sudah telat banget, sudah mau masuk ke kejaksaan. Kalau mau dimaafkan atau tidak, menunggu sampai proses hukumnya," tegas Irma.
Ketua Komunitas Civil Society Irma Hutabarat menilai permintaan maaf Ferdy Sambo kepada orang tua Brigadir J, hanya mencari simpati
- Sempat Dicopot Gegara Kasus Sambo, Kombes Budhi Kini Dapat Promosi Bintang
- Kapolri Tunjuk Irjen Pol Andi Rian R Djajadi Sebagai Kapolda Sumsel
- Eksaminasi Kasus Vina & Eky: Reza Singgung Nasib Ferdy Sambo, Bandingkan dengan Iptu Rudiana
- Jubir: Elektabilitas PSI Sudah Mencapai 4,2 Persen
- PSI Berkomitmen Menjaga Kelestarian Danau Toba
- Inilah Elektabilitas PSI Hasil Survei dari Pak Jokowi, Kaesang Tersenyum