Irman: Banyak Penyimpangan Kekuasaan
Sabtu, 04 Agustus 2012 – 04:46 WIB

Irman: Banyak Penyimpangan Kekuasaan
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irman Gusman mengatakan survey Global Democracy oleh majalah Econimist tahun 2011 ternyata Indonesia menempati urutan ke-60 dunia untuk kategori flawed democracy.
"Peringkat 60 lebih rendah dibanding China di posisi 36, India di urutan 40, Thailand di nomor 57, Papua New Geuni menempati 59. Bahkan dari sebuah negara baru seperti Timor Leste di urutan 42," kata Irman Gusman dalam acara buka puasa bersama, di kediaman dinas Ketua DPD, Jakarta, Jumat (3/8).
Baca Juga:
Indikator yang dipakai menurut Irman, adalah pluralisme dan pemilu, fungsi pemerintahan, kebebasan sipil, partisipasi dan budaya politik.
Artinya, demokrasi yang kita tumbuhkan masih sebatas demokrasi demokrasi prosedural. Belum sampai pada praktek yang substansif karena masih lemahnya proses check and balances antara cabang-cabang kekuasaan negara, fungsi-fungsi kelembagaan negara yang belum berjalan maksimal sesuai kewenangan yang dimilikinya.
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irman Gusman mengatakan survey Global Democracy oleh majalah Econimist tahun 2011 ternyata Indonesia
BERITA TERKAIT
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang