Irman Gusman jadi Warga Kehormatan Kopassus
Selasa, 02 April 2013 – 21:45 WIB
![Irman Gusman jadi Warga Kehormatan Kopassus](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Irman Gusman jadi Warga Kehormatan Kopassus
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman, dinobatkan sebagai warga kehormatan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Markas Komando Kopassus di Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (2/4). Irman menjadi warga kehormatan kesatuan elit TNI AD itu setelah menerima baret komando dan jaket loreng yang dipasangkan Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo.
"Selaku Pimpinan DPD, keluarga dan pribadi saya menyatakan terimkasih dan berjanji akan membalas kehormatan dari keluarga besar Kopassus ini dengan kerja keras untuk terus merajut nusantara dalam menjaga kesatuan negara bangsa Indonesia," kata Irman di Mako Kopassus, Jakarta Timur, Selasa (4/2).
Penobatan ini terbilang langka karena Irman adalah orang sipil pertama yang diangkat sebagai warga kehormatan Kopassus. Sebab, selama ini gelar warga kehormatan Kopassus hanya diberikan kepada pimpinan militer dan kepolisian tanah air, serta pimpinan militer negara sahabat.
Dalam kesempatan itu Irman juga melakukan sambung rasa melalui telekonferensi dengan markas Kopassus Grup I di Serang, Banten, Grup II di Kartasura, Jawa Tengah, dan Pusat Pendidikan Pasukan Khusus di Batujajar, Jawa Barat. Baik Irman maupun Agus sama-sama menegaskan bahwa DPD RI dan Kopassus sejiwa dalam menjaga keutuhan NKRI.
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman, dinobatkan sebagai warga kehormatan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Markas Komando
BERITA TERKAIT
- Nikson Matuan Digiring ke Polda Papua, Brigjen Faizal: Setiap Simpatisan KKB Ditindak Tegas
- Menteri ESDM Bahlil Diminta Luruskan Penonaktifan Dirjen Migas
- Margarito: Dominus Litis di RKUHAP Ciptakan Kewenangan Berlebihan
- Belajar dari Jepang, Program MBG Perlu Kolaborasi Semua Pihak
- Bakul Budaya Rayakan Capgome di Kampus UI
- Advokat Pertanyakan Urgensi Hak Imunitas Jaksa: Lebih Baik Dihilangkan