Irman Gusman: Kearifan Lokal Bisa Reda Konflik
Senin, 13 Februari 2012 – 18:48 WIB
JAKARTA - Ketua DPD RI, Irman Gusman mengatakan, perlindungan hak asasi manusia (HAM) harus berjalan selaras dengan kewajiban. Jika keseimbangan ini bisa berjalan dengan baik, menurut Irman, akan tercapai kemajuan bangsa di bidang HAM. Lebih lanjut senator asal Sumatera Barat itu mengkritisi penyelenggaraan demokrasi tanpa didukung disiplin dan penegakan hukum. "Demokrasi seperti itu akan berbuah anarkisme," tegasnya.
"Salah satu faktor penentu untuk menuju keseimbangan tersebut, sebagai negara demokrasi, Indonesia harus segera memiliki persamaan hak di depan hukum dan pemerataan kesempatan ekonomi," kata Irman Gusman usai pertemuan dengan sejumlah penggiat HAM di Ruang Kerja Ketua DPD RI, gedung DPD, Senayan Jakarta, Senin (13/2).
Baca Juga:
Terjadinya banyak pelanggaran HAM di berbagai daerah seperti dalam konflik agraria di Kabupaten Mesuji Lampung, konflik pemilukada Kabupaten Kotawaringin Barat (kobar)di Kalimantan Tengah dan Papua Barat, kata Irman, itu juga bagian dari akibat tidak adanya persamaan hak dan kewajiban di depan hukum.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua DPD RI, Irman Gusman mengatakan, perlindungan hak asasi manusia (HAM) harus berjalan selaras dengan kewajiban. Jika keseimbangan
BERITA TERKAIT
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan