Irman Gusman Raup Dukungan Warga Pariaman

jpnn.com - PARIAMAN - Tujuh belas perwakilan tokoh masyarakat Kota Pariaman, Sumatera Barat, menyampaikan dukungannya terhadap calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman.
Dukungan disampaikan dalam acara pertemuan terbuka di halaman utama Hotel Nan Tongga, dihadiri sekitar 500 warga Kota Pariaman, Sabtu (29/3).
Usai penyerahan dukungan, petahana anggota DPD Irman Gusman menyatakan bahwa dukungan yang diterima sebagai bentuk kepercayaan masyarakat Kota Pariaman yang pernah diterimanya pada pemilu 2004 dan 2009.
"Dua kali berturut-turut saya diberi mandat oleh Warga Kota Pariaman ke DPD. Berarti masyarakat Kota Pariaman khususnya dan Sumbar umumnya selektif memilih wakilnya di DPD dan sesuai dengan kapasitas, kewenangan dan fungsi-fungsi DPD, saya sudah perjuangan aspirasi Kota Pariaman di DPD," ujar Irman Gusman.
Selain itu Irman juga menjelaskan kontribusi masyarakat Kota Pariaman terhadap Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
"Luar biasa kontribusi kota ini terhadap pemerintahan. Ada Linda Agum Gumelar, Dipo Alam, Muhammad Lutfi, dan Basrief Arief di kabinet sekarang," ungkap Ketua DPD itu.
Terakhir Irman mengajak semua masyarakat Kota Pariaman yang mempunyai hak pilih menggunakan haknya pada pemilu legislatif dan presiden 2014. "Gunakan hak pilih itu. Kalau kita tidak gunakan, suara itu akan disalahgunakan oleh pihak lain," sarannya.(fas/jpnn)
PARIAMAN - Tujuh belas perwakilan tokoh masyarakat Kota Pariaman, Sumatera Barat, menyampaikan dukungannya terhadap calon anggota Dewan Perwakilan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ma'ruf Amin Nilai Isu Matahari Kembar Bukan Ancaman bagi Pemerintahan Prabowo
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI