IRRI dan Akademisi Apresiasi Kementan-BPS atas Survei Cadangan Beras Nasional 2022
jpnn.com, JAKARTA - Ilmuwan Laison Scientist dari International Rice Research Institute (IRRI Representatif) Indonesia Hasil Sembiring merespons positif survei cadangan beras nasional (SCBN) 2022 yang dilakukan Kementerian Pertanian (Kementan) dan Badan Pusat Statistik (BPS) selama masa tanam dan panen tahun ini.
Angka hasil survei SCBN mencatat stok beras April 2022 sebesar 10,15 juta ton dan setiap hari dan bulan ada panen dengan kondisi harga stabil.
Menurut Hasil, survei tersebut merupakan jawaban pasti terhadap berbagai polemik data yang selama ini menjadi persoalan.
Dia mengapresiasi karena stok dan ketersediaan beras nasional sampai April 2022 dalam keadaan cukup dan pemerintah juga mampu menjaga harga dengan stabil.
"Saya pikir ini prestasi besar dari jajaran Kementan yang menginisiasi informasi perbatasan kita sehingga para pembuat keputusan itu bisa membuat keputusan yang tepat," ujar Hasil Sembiring, Rabu (10/8).
Sebagaimana diketahui, BPS memastikan stok beras pada 30 April 2022 mencapai 10,15 juta ton.
Jumlah tersebut merupakan stok yang paling tinggi apabila dibandingkan dengan periode lainnya berdasarkan survei konversi beras.
Adapun stok beras yang ada di rumah tangga pada periode Maret-Juni masing-masing sekitar 6 juta ton beras.
IRRI dan akademisi menyampaikan apresiasi terhadap Kementan-BPS yang telah melaksanakan survei cadangan beras nasional (SCBN) 2022
- BPS Optimistis Pasar Otomotif Indonesia Pada 2025 Masih Bisa Bertumbuh
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- 59% Gen Z dan Milenial Gunakan Paylater untuk Atur Cash Flow
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- DWP Kementan Memperkuat Peran Strategisnya Sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur