Irwan Fecho Menduga Mahfud MD Terpapar Buzzer Istana, Begini Kalimatnya

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Irwan Fecho mengkritik unggahan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) soal pasien Covid-19 di Twitter pada Senin (26/7).
Irwan menilai Mahfud MD akhir-akhir ini sering kali mengeluarkan pernyataan yang menimbulkan kontroversi yang tidak perlu di sosial media (sosmed).
"Patut diduga, Prof Mahfud ini terpapar buzzer atau influencer Istana," tulis Irwan di Jakarta.
Anggota Komisi V DPR itu mengaku tidak tahu persis apa yang membuat eks ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu sekarang lebih eksis di sosmed.
"Apakah sedang tidak banyak tugas dari presiden?" sambung politikus asal Kalimantan Timur itu.
Wakil sekretaris Fraksi Demokrat DPR itu mengatakan, Mahfud sebagai menko polhukam semestinya punya analisis, pikiran dan hati sebelum mengeluarkan pernyataan di publik.
"Sehingga, bisa menjaga hati dan perasaan rakyat yang sudah cukup menderita hidupnya di tengah pandemi," ujar Irwan Fecho.
Mahfud MD sebelumnya menuliskan bahwa penyakit Covid-19 bisa menjangkiti siapa pun. Termasuk, orang kaya dan seseorang bergelar profesor.
Politikus Demokrat Irwan Fecho sampaikan kritik tajam kepada Menko Polhukam Mahfud MD soal twit orang kaya dan profesor.
- Ditunjuk AHY Jadi Bendum Demokrat, Irwan Fecho Mundur dari Stafsus Mentrans
- AHY Tunjuk Irwan Fecho Jadi Bendum Demokrat Pengganti Almarhum Renville Antonio
- Apresiasi Prabowo-AHY, Irwan Fecho Berharap Pembangunan Stadion Berstandar FIFA Dilanjutkan
- Mahfud MD Bilang Begini soal Lagu Band Sukatani yang Menyentil Polisi
- Irwan Fecho: Kami Meminta Mas AHY Melanjutkan Kepemimpinan di Partai Demokrat
- Mahfud Soroti RUU Kejaksaan: Enggak Bisa Jaksa Salah Harus Minta Izin Jaksa Agung