Irwan Fecho Suarakan Pembangunan Desa dan Jalan Daerah di Rapat Banggar DPR
jpnn.com - Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Irwan Fecho kembali menyuarakan pembangunan desa yang berkeadilan hingga peningkatan jalan daerah, dalam rapat yang berlangsung pada Senin (24/6).
Awalnya, Irwan mengapresiasi soal tema rencana kerja pemerintah (RKP) yang menyadur visi dan misi Presiden terpilih pada Pemilu 2024, yakni Prabowo Subianto.
Dari RKP itu, legislator Partai Demokrat tersebut mencermati poin ketiga dan keenam prioritas nasional yang terkait pembangunan desa dan keberlanjutan infrastruktur.
"Saya ingin betul-betul ini dicermati sebagai bentuk keberpihakan ke depan terhadap desa. bukan hanya desa, tetapi bicara tentang kecamatan dan juga daerah," ujar Irwan.
Irwan bahkan mendorong dua poin prioritas nasional itu diintegrasikan, karena menurut dia ruang terkait kelanjutan pembangunan infrastruktur sudah ada, di sisi lain bagaimana membangun desa dan dari bawah.
Selain itu, anggota Komisi V DPR tersebut ke depan juga ingin melihat apakah kelanjutan pembangunan infrastruktur masih fokus pada sarana dan prasarana yang tak tersentuh oleh rakyat atau bagaimana?
"Apakah masih fokus bangun jalan tol? Sementara ruang untuk membangun jalan daerah sudah ada. Ada Undang-undang Jalan yang sudah direvisi, yang mana APBN bisa intervensi kalau APBD tidak mampu membangun jalan daerah," tutur Irwan.
Berikutnya, pemerintah juga bisa meningkatkan alokasi keuangan pembangunan untuk daerah. Hal itu menurutnya penting karena kondisi jalan daerah saat ini sangat jomplang dengan kondisi jalan nasional.
Anggota Banggar DPR RI Irwan Fecho kembali menyuarakan kelanjutan pembangunan desa dan jalan daerah dalam rapat di parlemen.
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- Bappenas Tekankan Pentingnya Tata Kelola Perdesaan yang Adaptif
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025