Irwan Tanggapi Kabar Ferdy Sambo Titip Amplop untuk 2 Petugas LPSK, Begini
jpnn.com, JAKARTA - Pengacara Irjen Ferdy Sambo, Irwan Irawan meragukan pemberian amplop kepada petugas Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di Kantor Divisi Propam Polri.
Dia mengeklaim peristiwa yang awalnya diungkap Menko Polhukam Mahfud MD itu tidak terjadi.
"Sama sekali tidak ada peristiwa itu," kata Irwan Irawan saat dihubungi wartawan, Jumat (12/8).
Dia pun mengatakan bila yang diceritakan itu benar-benar terjadi, maka harus disebut siapa yang memberikan.
"Harus disebutkan siapa yang memberikan," lanjut Irwan.
Selain mengungkap siapa yang memberikan itu, LPSK juga harus menjelaskan apa isi amplop tersebut.
Oleh karena itu, pihaknya meragukan pemberian amplop yang disebut titipan kliennya untuk petugas LPSK itu.
"Diragukan, karena harus menyebutkan tujuannya, pemberian apa, dan siapa yang memberikan," tuturnya.
Pengacara Irjen Ferdy Sambo, Irwan Irawan angkat bicara menanggapi kabar pemberian amplop titipan kliennya untuk petugas LPSK. Simak penjelasannya.
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah
- Disemprot Mahfud soal Undangan Kementerian untuk Acara Pribadi, Mendes Yandri Kaget
- Undang Kades ke Acara Pribadi Pakai Surat Berkop Kementerian, Yandri: Saya Baru Jadi Menteri
- Disentil Mahfud MD soal Surat Menteri untuk Acara Pribadi, Yandri Susanto Bereaksi Begini
- Keras! Wanto Anggap Surat yang Diterbitkan Yandri Susanto Bentuk Abuse of Power