Iseng Ngajak Kencan, Pria Tegap Dirampok Bencong
jpnn.com - MEDAN - Iseng-iseng ngajak kencan, Ro (35) warga Kec. Bandar Selamat Tembung, Medan, malah bernasib apes.
Pria berbadan tegap itu dirampok 4 waria berpakaian seksi yang saban malam mangkal di Jl. Sriwijaya, belakang Gramedia Kec. Medan Petisah, Senin (19/5) sekira pukul 03.00 WIB. Akibat kejadian tersebut, korban yang bekerja sebagai sopir truk lintas Sumatera itu kehilangan uang Rp3 juta dan hape.
Saat buat pengaduan di Polsek Medan Baru, Ro mengaku hanya iseng mengajak salah seorang bencong di sana kencan. Namun saat berbincang dan tawar menawar harga, tiba tiba tiga orang bencong lain yang berdandan menor datang dari arah Jl. Gajah Mada Medan.
Karena tak curiga, Ro pun santai saja. Ia baru pucat setelah ketiga pelaku berpakaian seksi itu menodongkan pisau yang ia simpan di tasnya.
Ro sempat melawan, dan duel dengan empat pelaku. Tapi upaya Ro sia-sia. Justru ia yang dikeroyok para pelaku. Tak mau mati konyol, Ro akhirnya menyerah dan membiarkan pelaku mengambil dompet berisi uang dan hape miliknya. “Ketimbang mati aku ditusuk, mending aku nyerah saja,” ujar Ro.
Usai mengambil harta korban, para pelaku pun kabur ke arah Kampung Kubur. Berharap pelaku ditangkap, pagi itu juga Ro langsung mendatangi Polsek Medan Baru untuk membuat laporan.
"Aku hanya iseng aja tanya-tanya tarif sekali kencan. Rupanya mereka perampok dan bawa pisau. Saat ditodong, aku sempat melawan. Tapi jumlah mereka lebih banyak. Ketimbang ditikan mending aku menyerah," kenang Ro.
Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Alexander yang dikonfirmasi mengaku pihaknya masih mengejar para pelaku. "Sedang kita lakukan pengejaran dan mereka semua lari ke arah Kampung Kubur. Kita masih kembangkan, apakah pelaku itu benar-benar waria, atau perampok yang menyaru sebagai waria,” ujar Alex. (mri/deo)
MEDAN - Iseng-iseng ngajak kencan, Ro (35) warga Kec. Bandar Selamat Tembung, Medan, malah bernasib apes. Pria berbadan tegap itu dirampok
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat
- Aipda Robig Didampingi 7 Kuasa Hukum, Ada Kata Kasihan Keluarga Korban dan Pelaku
- Kasus Agus Buntung Diduga Perkosa Mahasiswi, Ibunya Terlibat?