Iseng Taruh Batu di Rel, Ditangkap
Kamis, 30 September 2010 – 09:41 WIB
PURWOKERTO -- Tiga warga Desa Jatisari, Kabupaten Kebumen berhasil menangkap tiga pemuda yang diduga iseng meletakan batu di atas rel kereta api Selasa (21/9), sekitar pukul 23.15. Akibat peletakan batu tersebut kereta Gaya Baru Malam yang melintas saat itu mengeluarkan suara keras seperti benturan dan berjalan tersendat. Peristiwa itu terjadi di jalur rel KA di samping jembatan Kedungbener, Kecamatan Kebumen antara stasiun Wanasari-Kebumen. "Kemudian dicek warga, ternyata ada bebtuan di atas rel. Pelakunya empat remaja tak jauh dari jembatan. Tiga diantranya berhasil diamankan. Ketiga pelaku kita serahkan ke Polsek Kebumen untuk ditindaklanjuti. Soal kewenangan proses hukum ada di Polsek Kebumen," kata Surono saat dihubungi Radarmas kemarin. Dijelaskan Surono, ketiga pelaku diduga iseng memasang batu di rel di samping jembatan Kedungbener, Kebumen antara stasiun Wanasari-Kebumen.
Warga yang mendengar suara keras kemudian mengecek dan mengetahui ada tiga pelaku yang diduga meletakan batu di atas rel. Warga lantas melakukan pengecekan dan akhirnya berhasil menangkap tiga pelakunya. Tiga warga yang menangkap pelakunya adalah Yatin (54), Sugito (32) dan Muhroni (43), ketiganya warga Desa Jatisari. Sementara tiga pelakunya adalah Rmi (17), Am (16), dan Mna (15) warga Kebumen.
Baca Juga:
Kepala Humas PT KAI Daop V Purwokerto Surono bersama Kepala Sub Seksi Keamanan Daop V Purwokerto Kritiarso, mengenai kronologi penangkapan pada Selasa (21/9) malam diawali saat beberapa waga Jatisari bermain bulutangkis di halaman rumah Yatin. Warga kaget ada suara keras menyerupai benturan kereta api dengan benda lain. Karena curiga, beberapa warga mengecek ke rel KA. Rupanya KA Gaya Baru Malam jurusan Jakarta-Surabaya yang baru melintas itu tersendat dikarenakan menabrak bebatuan di atas rel.
Baca Juga:
PURWOKERTO -- Tiga warga Desa Jatisari, Kabupaten Kebumen berhasil menangkap tiga pemuda yang diduga iseng meletakan batu di atas rel kereta api
BERITA TERKAIT
- Anak Anggota DPRD Banten Terlibat Kasus Penganiayaan Sekuriti
- Profesinya Sungguh Tak Biasa, Mahasiswi ini Akhirnya Dibekuk Polisi
- Simpan Sabu-Sabu dalam Helm, Pria di Musi Rawas Ditangkap Polisi
- Polisi Bongkar Pabrik Obat Keras Ilegal di Tasikmalaya, Omzet Miliaran Rupiah
- Istri Polisi di Palangka Raya Menipu 2 Orang Mencapai Rp 315 Juta
- Lagi Diperiksa Polisi, 2 Tahanan Malah Kabur dari Polsek, Satu Orang Ditangkap