Ishartanto Diminta Ngurus TTA
Ishartanto mengaku pernah bertemu dengan Syahrial, namun bukan membicarakan TAA. Menurut dia, pertemuannya dengan mantan orang nomor satu di Sumsel itu ketika rapat kunjungan kerja. Syahrial minta tolong kepadanya untuk mempercepat proses alihfungsi TAA. “Tolong adinda dibantulah prosesnya,” papar Ishartanto. Dia mengaku sempat menolak permintaan Syahrial itu.
Soal MTC (mandiri travel cheque) yang akhirnya dikembalikan ke KPK, lanjut Ishartanto, karena diminta oleh penyidik. Alasan penyidik, nomor MTC itu diduga termasuk dalam MTC yang mengalir dari Chandra. Kesaksian TAA akan dilanjutkan Rabu depan dengan agenda mendengarkan saksi-saksi. Tiga saksi yang akan dihadirkan JPU, antara lain Suswono, Andi Fachri Leluasa, dan Mardiko.
Sementara itu, tentang pemindahan anggota DPR-RI Sarjan Taher dari Rutan Mapolres Jakarta Utara ke Lapas Cipinang, Jakarta Timur belum diketahui oleh pihak kuasa hukum Sarjan. Dahlan Kadir, kuasa hukum Sarjan dihubungi JPNN Kamis malam (26/2) mengaku belum mengetahui perihal kliennya dieksekusi karena proses hukum telah inkrack. “Wah, saya belum dikasih tahu. Ya, nanti saya coba cari tahu,” ujarnya.(gus/jpnn)
JAKARTA - Sidang skandal dugaan gratifikasi alihfungsi hutan lindung Tanjung Api Api (TAA) Sumsel kembali digelar dengan terdakwa Dirut PT Chandratex
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mini Soccer Meriahkan AFPI Fintech Sport Days 2024
- Kementan Mengoptimalkan Nilai Tambah Produk Peternakan dengan Diversifikasi Olahan
- Para Aktivis Prihatin Penyerobotan Tanah Rakyat Diduga Secara TSM
- Soal 7 Mayat di Kali Bekasi, Habib Aboe: Korban Menceburkan Diri Atau Diceburkan?
- Direktorat Siber Bareskrim Tangkap Oknum Guru Honorer Pembobol Sistem BKN
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Petinggi PT PGN