ISIS Ingin Filipina Selatan Basis Kekuatan, Jangan Menjalar ke Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia memberikan perhatian serius terhadap konflik di Kota Marawi, Pulau Mindanao, Filipina.
Kementerian Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) terus berkomunikasi dengan kementerian dan lembaga terkait guna memastikan perbatasan Indonesia dengan Filipina aman.
Menyusul penguatan prajurit oleh TNI AD, mereka memastikan bahwa wilayah perairan juga dijaga ketat TNI AL.
Menko Polhukam Wiranto menjelaskan, dirinya sudah berkomunikasi langsung dengan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian berkaitan dengan hal itu.
”Untuk dapat membendung adanya kemungkinan penerobosan ke Indonesia,” ungkap dia.
Menurut dia upaya tersebut perlu dilakukan lantaran ISIS berencana menjadikan Filipina Selatan sebagai basis mereka di Asia Tenggara.
Karena itu, Wiranto menyatakan bahwa pemerintah Indonesia mendukung penuh langkah yang diambil oleh Filipina.
”Kami dukung sepenuhnya pihak Filipina untuk segera melakukan satu serangan-serangan sistematis untuk memperkecil kemungkinan basis di Filipina Selatan itu terjadi,” terang dia.
Pemerintah Indonesia memberikan perhatian serius terhadap konflik di Kota Marawi, Pulau Mindanao, Filipina.
- Pak Luhut Dapat Tambahan Jabatan Khusus, Selamat
- Prabowo Lantik 7 Penasihat Presiden, Ada Wiranto hingga Luhut Binsar
- Tengok Makan Siang Gratis di Kota Cilegon, Wiranto Menyuapi Anak SD
- Polisi Turki Tahan 72 Orang yang Diduga Anggota ISIS
- Bertemu Wantimpres, Bamsoet Ingatkan Pesan Wiranto, Silakan Disimak
- Wiranto Ajak Mantan Aparatur Desa Ikut Kembali Membangun Wilayah